Belajar menghargai arti sebuah kepercaayan...
Kata yang singkat ini mudah diucapkan, mudah ditulis, tetapi sulit untuk dijalankan.
kisah ini berawal dari sebuah perusahaan, seorang perempuan yang setiap hari hanya bersosialisai dengan komputer dan mencoba untuk membuka diri.
Kesalahan yang dia lakukan pertama adalah mulai percaya dengan teman sekantor. Sosok wanita paruhbaya yang terlihat ulet, rajin dan jujur inilah yang menjadi temannya.
Berbulan - bulan berganti tanpa ada yang tau kedepannya seperti apa. Pertemana yang dibangun berjalan sempurna. Suatu ketika saat tiba kenaikan gaji. Dua orang teman ini saling bercerita berapa kenakian yang diberikan.
Hari - hari berlalu tanpa tau apa yang terjadi dibelakang. Suatu hari didalam ruangan tinggal adm. keuangan dan OM. Tak disangka OM tiba - tiba menegur adm tersebut.
OM " kamu jangan pernah memberitahu siapa pun masalah kenaikan gaji, kamu disini orang baru, kalau kamu cerita setetail itu akan menimpulkan kecemburuan yang sudah lama"
Adm " saya tidak cerita sama banyak orang bu.. dan saya tidak pernah menyebutkan secara detail "
Saat itu terbesit dipikiran sang adm kata-kata "sebuah penghiyatan" rasa sakit hati, kecewa, marah bercampur jadi satu.
Tak disangka wanita paruhbaya yang terkenal akan keuletan,kerajian dan kejujurn nya bisa menghiyatani sebuah kepercayaan.
Dari kisah ini bisa diambil pelajaran bahwa harga dari sebuah kepercayaan adalah mahal. Satu kata ini yang susah utuk diaplikasian ke dalam kehidupan kita...
" kawan disini saya ingin berpesan jaga lah sebuah kepercaan yang telah orang berikan kepada mu"